Relasi Publik
N. Setiadi
Pangkal pinang, setelah aksi demo menentang aktivitas kapal isap produksi yang berlangsung di Toboali kab.Bangka Selatan beberapa waktu yang lalu (2/11/20) kini giliran kantor Gubernur Bangka Belitung yang digeruduk Wiwid dan massa. Rabu 11/11/2020
Kantor Gubernur Babel menjadi titik aksi ratusan massa untuk menemui dan berdialog dengan Gubernur mengenai aktivitas kapal isap produksi. Namun amat disayangkan Gubernur lagi lagi tak hadir untuk menemui para demonstran.
Naziarto selaku Setda provinsi Babel keluar dan menemui para demonstran dan mendengar aspirasi dari nelayan dan masyarakat dalam pertemuan dengan massa Naziarto meminta kepada perwakilan massa (Wiwid) agar dapat menyampaikan tuntutan secara tertulis untuk dapat diserahkan nantinya ke Gubernur
dalam keterangan persnya Naziarto ” langkah pemerintah kedepannya kita akan menyikapi bersama sama dengan pihak terkait apakah itu dengan PT. Timah maupun aparat penegak hukum, kita bersyukur masyarakat melakukan aksinya dengan damai mereka tidak anarkis kita hargai itu”
dalam kantor (ruang) Wiwid cs menyerahkan tuntutan dari massa demo secara tertulis kepada Setda Naziarto untuk diserahkan ke Gubernur Bangka Belitung dan penyerahan tuntutan itupun disaksikan dari berbagai awak media Rabu 11/11/2020.(paz)
Hasil liputan:
A.dwi putra-D. Septian-Andri Adryandi-N. Setiadi
