RelasiPublikBabel.com l Pangkalpinang – Aksi bela Rasulullah SAW sebagai bentuk kecintaan dan pembelaan kepada Rasulullah SAW, atas karikatur yang dibuat oleh Presiden Perancis dilaksanakan, Jumat (6/11/2020) pukul 13.00 Wib di alun- alun Taman Merdeka Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Pantauan RelasiPublikBabel.com di lokasi terlihat, salah seorang aksi Front Jaga Babel mengingatkan, para Anggota Front Jaga Babel dan peserta aksi, karena saat ini masih dalam suasana pandemi Covid-19.”Mohon kepada peserta aksi tidak mengajak anak-anak, dan tetap mematuhi protokol kesehatan yakni, pakai masker, tidak bersalaman saat ketemu, jaga jarak, siapkan hand sanitizer,” ujar Adi Putra ketua Front Jaga Babel Kota Pangkal Pinang.
Aksi itu diikuti oleh beberapa perwakilan Ormas Islam, di antaranya, Front Pembela Islam (FPI), Front Jaga Babel,Persatuan Remaja Masjid dan beberapa Ormas Islam lainnya.
Salah satu ketua Front Jaga Babel Kota Pangkal Pinang menyampaikan, bahwa kehadiran kita di sini, tak lain karena kecintaan kita kepada Baginda Nabi Muhamad SAW. Kita tidak terima junjungan kita Nabi Muhammad SAW dihina dan mengecam keras atas pernyataan Presiden Prancis Marcon.Kepada seluruh kaum Muslimin untuk memboikot semua produk Perancis apapun bentuknya,” tegas Adi Putra ketua Fjb kota pangkal pinang
Aksi ini dilaksanakan dengan damai, namun dikawal ketat oleh aparat Kepolisian Resort Kota Pangkalpinang.
Setelah semua orasi disampaikan, akhirnya para peserta membubarkan diri dengan tertib, dan ditutup dengan doa.”Semoga Allah SWT memberikan hidayah kepada Presiden Perancis Macron, dan membalikkan hatinya, agar menjadi pembela Islam dan pembela Rosul,” ujar salah Adi putra Ketua Fjb dalam aksi damai bela Rosullulah.