Babel, Relasi Publik. Yuri Kemal Fadlullah mengungkap dugaan pelanggaran dan kecurangan dalam Pilkada Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2024.
Hal tersebut disampaikan Yuri dalam sidang pemeriksaan pendahuluan gugatan hasil perselisihan Pilkada Babel 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), Kamis (9/1/2025).
Sidang Perkara Nomor 266/PHPU.GUB-XXIII/2025 ini dilaksanakan di Majelis Hakim Panel I yang dipimpin oleh Ketua MK Suhartoyo, didampingi Hakim Konstitusi Daniel Yusmic P Foekh dan Hakim Konstitusi M Guntur Hamzah.
Dalam permohonannya, Yuri mendalilkan adanya sejumlah praktik pelanggaran dan kecurangan yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagai Termohon.
Praktik tersebut menurut Pemohon, dilakukan di berbagai tempat pemungutan suara (TPS) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Yuri mengatakan, ditemukan indikasi kecurangan dan pelanggaran yang dilakukan KPU Provinsi Bangka Belitung dalam proses pemilihan umum, beragam.
Salah satunya, keadaan lebih dari seorang pemilih menggunakan hak pilih lebih dari satu kali, pada TPS yang sama atau TPS yang berbeda dan lebih dari seorang pemilih yang tidak terdaftar sebagai pemilih, mendapat kesempatan memberikan suara pada TPS.
(koset)
Sumber : Facebook Seperadik Erzaldi-Yuri
Selengkapnya: posbelitung.co
