Babel. Relasi Publik. Berita viral yang telah beredar di media online terkait Penganiayaan Brutal Nenek Lansia di Desa Bikang Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dibantah Bujang (Ris) dan keluarganya atas tuduhan tersebut. Rabu, (18/12/24).
Kronologis tersebut berawal dari permasalahan sengketa lahan kebun yang mana Nenek Ismiyati alias Abon 62 tahun mengklaim lahan tersebut miliknya.
Informasi yang diperoleh awak media dari keluarga Bujang menjelaskan bahwa pada waktu kejadian terjadi di lahan kebun. yang mana lahan tersebut hendak di PC oleh pihak Ismiyati alias Abon. Namun, Bujang bikang menolak lahan miliknya digarap sehingga terjadilah Cekcok mulut.
“Sebelum kejadian, cekcok mulut sudah berulang kali terjadi, Ini season yang kelima kali terjadi,” ungkap keluarga Bujang saat dikonfirmasi pada Senin,16 Desember 2024, malam.
Menurut keterangan keluarga Bujang mengungkapkan bahwa Nenek Ismiyati alias Abon suka mengungkit cerita lalu seperti orang tua yang sudah meninggal dunia, sering menghina, berkata kotor didepan Ibu dan keluarga mereka.
Puncak dari kejadian itu berawal dari kedatangan Nenek Ismiyati alias Abon 62 tahun ke lahan kebun antara Ismiyati dan keluarga bujang (Ris). Namun, hal itu semakin memanas oleh kata-kata kasar serta ancaman yang dilontarkan nenek Ismiyati kepada pihak keluarga bujang.
“Ini baru satu yang mati, nanti kalian tunggu giliran yang lain,” jelas keluarga Bujang sambil menirukan bahasa Ismiyati.
“Karena kata-kata kasar yang dilontarkan nenek Ismiati membuat Bujang spontan mendorong nenek Ismiyati, sehingga terjatuh lalu dilerai oleh pihak keluarga. Hari itu nenek ismiyati menuduh Bujang mencekik dan memukul dirinya padahal itu semua tidak benar adanya,” terang keluarga Bujang.
Pihak keluarga Bujang menambahkan bahwa Nenek Ismiyati alias Abon hanya Acting dengan berpura-pura pingsan dan sakit.
“Hasil Ronsen RSUD Junjung Besaoh Basel diketahui dari pihak keluarga Bujang tidak ditemukan adanya Luka- luka maupun Patah tulang terhadap Ismiyati alias Abon 62 tahun,” jelas keluarga Bujang Bikang. ( Tim)
Editor : Redaksi